Ancaman malware pada sistem operasi Android yang terus
terjadi membuat Samsung mengambil langkah protektif untuk melindungi produk
ponsel cerdasnya. Norton Mobile Security-lah yang menjadi perisai pilihan
mereka.
Dalam keterangan pers yang kami terima, Symantec (pengembang
Norton) menyatakan, Norton Mobile Security akan tersedia bagi para pengguna
Samsung Galaxy di seluruh dunia.
Mereka tidak akan dikenakan biaya lisensi
selama 90 hari pertama, asalkan mengunduh aplikasi keamanan ini melalui Samsung
Apps (http://www.samsungapps.com).
Norton Mobile
Security bisa diunduh dari kategori “Utility” di Samsung Apps atau dengan memasukkan pencarian dengan kata kunci
“Norton Mobile Security” ke dalam pencarian di Samsung Apps. Semua tipe Samsung Galaxy telah siap dilindungi oleh aplikasi
ini, termasuk Galaxy S II.
“Dengan penjualan ponsel
cerdas yang kini melampaui penjualan PC, penjahat cyber menciptakan
ancaman-ancaman baru setiap harinya untuk mencuri dari pengguna ponsel. Konsumen harus mendapat perlindungan lebih
dibandingkan sebelumnya,” ujar Janice Chaffin (Group President, Consumer Business Unit, Symantec).
Selain berfungsi sebagai anti-malware, Norton Mobile Security memiliki feature andalan lainnya seperti: Remote Locate (menunjukkan lokasi ponsel cerdas Anda
supaya bisa
ditemukan jika hilang atau dicuri), Remote Lock (mengunci ponsel yang hilang dari jarak jauh
melalui internet atau SMS), Remote Wipe (menghapus data di ponsel melalui perintah SMS; ponsel juga terkunci otomatis
jika kartu SIM-nya diambil atau diganti), serta SD Card Scanning (memindai kartu SD saat dipasang di ponsel.
Jika lisensi gratis 90 hari sudah habis, pengguna dapat
melanjutkan penggunaan dengan memmbayar biaya berlangganan sebesar Rp139.000
untuk satu tahun.
http://www.infokomputer.com